Pages

Thursday, April 17, 2014

TEKNIK-TEKNIK PEMBUATAN KEPUTUSAN

KELOMPOK 3

Teknik pembuatan keputusan diprogram dan tidak diprogam dibagi menjadi 2, tradisional dan modern.
·         Diprogram: - Tradisional: 1. Kebiasaan.
    2. Kegiatan rutin: Prosedur-prosedur pengoperasian  
        Standar.
    3. Struktur organisasi pengharapan umum system
        tujuan saluran-saluran informasi yang disusun
                                   dengan baik.
    - Modern: 1. Teknik-teknik riset operasi: Analisa matematik,
   model-model simulasi komputer.
    2. Pengolahan data elektronik.
·         Tidak diprogram: - Tradisional: 1. Kebijakan intuisi dan kreatifitas.
                                                          2. Coba-coba.
    3. Seleksi dan latihan para pelaksana.
   - Modern: Teknik pemecahan masalah yang diterapkan    
         pada: a. Latihan membuat keputusan.
        b. Penyusunan program-program
                                                                komputer.

Keputusan-keputusan dengan kepastian, resiko dan ketidakpastian. Para manajer membuat keputusan-keputusan sekarang adalah bagi kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan dan tujuan yang akan dicapai di waktu yang akan datang. Situasi-situasi pembuatan keputusan ini menyangkut berbagai aspek yang tidak dapat diketahui dan sulit diperkirakan, seperti  reaksi pesaing tertentu atau tingkat inflasi 3 tahun mendatang. Tingkat ketidakpastian dalam berbagai situasi akan berbeda-beda oleh karena itu, manajer akan menghadapi 3 macam situasi: kepastian, resiko dan ketidakpastian.
            Dalam kondisi kepastian, para manajer mengetahui apa yang akan terjadi di waktu yang akan datang, karena tersedia informasi yang akurat, terpercaya dan dapat diukur sebagai dasar keputusan. Dalam kasus ini, situasi di waktu yang akan datang adalah dapat diperkirakan dengan pasti.
            Dalam kondisi resiko manajer mengetahui besarnya probabilitas setiap kemungkinan hasil, tetapi informasi lengkap tidak tersedia. Sedangkan dalam kondisi ketidakpastian manajer tidak mengetahui probabilitas bahkan mungkin tidak mengetahui kemungkinan hasil-hasil. Kondisi-kondisi ketidakpastian pada umumnya menyangkut keputusan-keputusan kritis dan paling menarik.
            Pembuatan keputusan dalam kondisi ketidakpastian dapat dilakukan lebih tepat dengan mempergunakan metode-metode kuantitatif untuk mengantisipasi dan memperkirakannya.

0 comments:

Post a Comment